Senin, 19 Mei 2014

Aplikasi sensor pada robot di kontes robot Indonesia tahun 2014



Kontes robot Indonesia yang diadakan tiap tahun ini memberikan wadah untuk mahasiswa untuk memperlombakan robot yang mereka kreasikan, atau ajang mempertunjukan hasil kerja keras mahasiswa untuk membuat robot. Didalam kontes robot Indonesia tidak hanya mempertunjukan kontes robot satu jenis saja, melainkan beberapa kelompok-kelompok atau jenis- jenis robot.
Berikut adalah jenis-jenis robot yang diperlombakan dalam kontes robot indoesia, yaitu
kontes robot ABU Indonesia (KRAI)
kontes robot pemadam api Indonesia (KRPAI) tipe beroda
kontes robot pemadam api Indonesia (KRPAI) tipe berkaki
kontes robot seni Indonesia (KRSI)
kontes robot sepak bola Indonesia (KRSBI)



Didalam sebuah rangkaian robot, adapun komponen-komponen untuk menjadikan satu buah robot, salah satunya yaitu sensor, tanpa menggunakan sensor robot tak akan berfungsi sempurna, karena sensor suatu komponen yang penting untuk membuat robot.
Dalam hal ini akan membahas sebuah sensor dalam robot, begitu pula fungsi dari sensor tersebut, yang tentu saja yang terdapat pada kontes robot Indonesia.
1.       Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI)
Kontes robot ABU Indonesia adalah suatu kontes yang dimana pemenangnya akan mewakili Indonesia dalam ABU robocon yang diadakan setiap tahun dengan lokasi yang berpindah-pindah.
Sensor yang umumnya dipakai pada Robot Abu adalah Sensor photodiode yang mendeteksi perbedaan intensitas cahaya yang dipantulkan oleh lantai dan garis putih.

2.       Kontes Robot Pemadam Api Indonesia(KRPAI) tipe beroda
Kontes robot pemadam api Indonesia adalah kontes robot untuk mematikan sebuah api. Dalam hal ini bertipe beroda yang artinya menggunakan roda untuk berjalan robot itu sendiri.  Sistem robot cerdas beroda pemadam api ini secara umum terbagi atas modul sensor api, modul sensor ultra sonic, modul sensor garis, modul sensor jarak,dan modul sensor suara.

3.       Kontes Robot Pemadam Api Indonesia(KRPAI) tipe berkaki
Kontes robot pemadam api tipe kaki ini hampir sama dengan yang beroda perbedaannya di alat untuk berjalan, karena dalam hali ini berjalan menggunakan kaki, tidak menggunakan roda, maksudnya menggunakan alat yang berfungsi atau bergerak seperti sebuah kaki. Sistem robot cerdas berkaki pemadam api ini secara umum terbagi atas modul sensor api, modul sensor ultra sonic, modul sensor garis, modul sensor jarak, modul sensor suara.


4.       Kontes Robot Seni Indonesia (KRSI)
Kontes robot seni adalah suatu ajang yang menampilkan sebuah robot yang berjenis seni budaya setempat. Disini harus menitikberatkan seni budayanya, jadi sebuah robot yang berbentuk sebuah seni budaya
Sensor yang umumnya dipakai pada Robot Seni adalah :
1. Sensor suara pada kepalanya yang digunakan untuk mendengarkan suara musik
2. Sensor garis pada bawah telapak kaki digunakan untuk mendeteksi dan mengikuti garis
3.Sensor keseimbangan gyroscope yang digunakan untuk menjaga keseimbangan dalam menari

5.       Kontes Robot Sepak Bola Indonesia(KRSBI)
Kontes robot sepak bola adalah kontes robot  adalah salah satu program kreatifitas mahasiswa yang sangat strategis yang ke depannya didesain untuk dapat menjadi unggulan obyek penelitian dan edukasi rekayasa robotika tingkat dunia dengan kiblat langsung kepada komunitas yang sama di seluruh dunia. Divisi ini lahir di tahun 2009 dengan tema awal mirip robot pemadam api namun berhadap-hadapan untuk berebut memadamkan api. Pada tahun 2010, yaitu tahun ke-2 nama divisinya disederhanakan menjadi KRCI Divisi Battle dengan tingkat kesulitan yang lebih tinggi, yaitu pengenalan obyek. Temanya menghendaki robot memiliki kemampuan pengenalan citra (image) melalui kamera karena obyek yang diperebutkan adalah bola-bola berwarna tertentu yang diletakkan di tempat-tempat tertentu. Sensor yang umumnya dipakai pada Robot Sepak Bola adalah sensor cahaya, sensor ultrasonik, sensor rotary encoder dan sensor arah.

Ini contoh link video mengenai kontes robot Indonesia
http://www.youtube.com/watch?v=RHpstgdy7sw

Tidak ada komentar:

Posting Komentar